Minggu, 31 Oktober 2010

Asyik Minum, Belalai Gajah Digigit Buaya

KOMPAS.com — Selama ini sering terdengar betapa ganasnya macan atau singa Afrika memburu mangsa, seperti kuda, sapi, banteng, kerbau, dan rusa. Atau buaya yang mengintai hewan-hewan sedang minum dekat rawa persembunyiannya.
Tetapi, ada kejadian langka yang tertangkap kamera fotografer amatir bernama Johan Opperman (38) ketika mengunjungi Taman Nasional Kruger di Afrika Selatan. Foto ini dipublikaskan harian The Sun, 28 Oktober 2010.
Asyik Minum, Belalai Gajah Digigit Buaya
Dalam foto itu tampak anak gajah sedang asyik meminum air rawa dengan belalainya. Tiba-tiba, muncul buaya besar dari dalam rawa dan langsung menjepit belalai itu dengan gerahamnya yang kuat dan bergigi tajam.
Tarik-menarik antara anak gajah dan buaya berlangsung beberapa saat. Anak gajah pun memiliki tenaga kuat sehingga mampu menarik buaya itu hingga ke daratan batas rawa.
Anak gajah meraung memanggil keluarganya dan tak berapa lama rombongan gajah datang membantu.
Para gajah itu berusaha menyelamatkan anak dengan meraung dan kakinya menginjak badan buaya. Adegan ini mirip seperti pertarungan antara gajah dan buaya.
Karena buaya dikeroyok kawanan gajah dan nyawanya terancam, akhirnya mangsa yang sudah di depan mata itu pun dilepaskannya.
Johan mengatakan, kejadian itu di siang hari dan tidak biasanya buaya berani main-main dengan hewan raksasa ini. Sudah bisa ditebak, buaya gagal makan siang. "Saya anggap ini hal sangat langka dan, setahu saya, buaya tidak biasanya mencoba untuk menangkap gajah," ujar Johan. (Widodo)

Sumber:
1. http://id.news.yahoo.com/
2. www.kompas.com

Ayat-ayat renungan:


Pertolongan kita adalah dalam nama TUHAN, yang menjadikan langit dan bumi (Zabur Nabi Daud 124:8).

Sebab itu marilah kita dengan penuh keberanian menghampiri takhta kasih karunia, supaya kita menerima rahmat dan menemukan kasih karunia untuk mendapat pertolongan kita pada waktunya (Surat kepada orang Ibrani 4:16)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HARAP MENCANTUMKAN NAMA, EMAIL(HP/TLPN RMH). WAJIB DICANTUMKAN